Home

31 August 2007

Rabu Malam di Kraton SOLO

Malam itu tanggal 29 Agustus 2007 di alun-alun utara keraton Surakarta sekitar pukul 20:00 Wib mulai parkir sepeda motor di halaman kantor polsek pasar kliwon.Tema malam itu adalah Launching Marlboro kretek mix 9 classic yang bintang tamunya antara lain Dewa 19 , Andra & The Backbone ,The Rocks ,Ari lasso ,Audy , FireShark dan lain-lain yang gwa kagak ngerti soalnya datengnya pas ngliat band-band seperti yang disebutkan tadi.Mungkin sedikit dari lagu-lagu yang Mereka bawakan ada yang berkesan untuk gwa, soalnya dari beberapa lagu itu diantaranya ada yang pernah gwa mainin sama temen-temen "Klothekan" semasa masih di STM Telpun dulu.Antara lain : Aku cinta kau dan dia dan Elang(@Pemilihan band indie se-Kampus), Separuh Nafas (@ GAlasesa'05), Pangeran cinta (@Latihan iseng2 doank),trus apalagi ya..yang inget cuman itu kliatane.
Yang ngebawain acara ada si JOdy+Edwin yang konyol BGT trus ama cewek yang gwa kagak kenal. Acara ntu lumayan sech buat refreshing walaupun belum sempet pulang ke kost'an kar'na memang kerjaan baru aja kelar...hmmm "no day for holiday" (macak sibuk*mode ON).Serunya lagi pas ngedempet..ehem kepepet or didempet ya??? pokoknya jejer ama cewek cantik waktu antrian bejubel didepan pemeriksaan KTP (*masuk gratis asalkan usia 18-plus) samping kanan natap tembok besi,yang samping kiri mepet cewek (masih untung***).Tapi akhirnya lolos juga dari pemeriksaan coz ane udah 18plus gituloh :p
Masuk di arena gak bawa rokok,cuman bawa korek doank.Akhirnya beli Marlboro kretek yang baru harganya Rp.6500,- udah termasuk pajak bea cukai ama senyuman dari SPGnya.
Selesai acara jam 11:45 an.Pulang,ngrokok lagi trus tidur,besoknya kerja lagi.
-The End of iseng ngetik blog-

21 August 2007

Pembajakan dan pembohongan

Semakin tak kuasa menahan gejolak-gejolak yang timbul dan menggema seperti tabuhan genderang perang,tertabuh menggebu-gebu,melonjak tinggi dan seakan menantang langit kelabu.Aku tumpahkan emosi dan luapan tawa yang membahana.Saat sedikit demi sedikit kata,tingkah laku dan segala gerak-gerikku ditiru dan dibuat kanibal oleh orang-orang yang tak memiliki free style sendiri,cuiiiihh....muak aku melihat orang yang terlihat bodoh dan acuh menapak.Wajahmu tak seindah tai kuda di lapangan kota.
Kata orang,"Kamu itu memang pantas jadi contoh,karena itu,biarkan saja orang-orang meniru gayamu...Toh kamu tetaplah kamu,dan yang menirumu justru bukan dia sendiri".
Sejenak aku berpikir dan bersandar di kursi bantal merah....sambil menatap hijau daun yang anggun diterpa angin yang semilir datang.Kemudian aku berujar,"Hmmmmm...tak semudah itu untuk pasrah,meskipun aku adalah orang yang pasrah,tapi biarlah...aku sudah terbiasa dengan cemoohan,pujian,sanjungan,komentar,cacian,dan segala sumpah serapah dari mereka-mereka.Aku memanglah aku bukan dia atau mereka".
Aku terlihat seperti seorang pemikir atau pujangga gila,begitu ujar seseorang yang ku kenal dulu,entah dia masih ingat kepadaku atau tidak.Pujangga gila...ya...kata-kata itulah yang masih bisa membuat sedikit pecah lengket bibirku ini.Kebanyakan orang tak mengerti apa yang aku goreskan dan pikirkan,mereka hanya melihat kulit luarnya saja,bukan isi atau kandungan maknanya.Pemikir???aku memang harus berpikir,supaya syaraf-syaraf di dalam otak,jiwa dan ragaku tetap tajam dan terarah.
Aku adalah orang yang paling benci terhadap kemunafikan,penjilat,dan golongan orang-orang yang penuh dengan tirai-tirai kepalsuan hidup.Pendapatku,"Lebih baik hidup apa adanya daripada harus hidup mengada-ada".

14 August 2007

Kisah tentang Tanya?

Aku...
Memikirkan serta memanggil lirih cinta
Aku merasakan dan tak merasakan ia

Cinta....
Seperti apakah ia wujud dan bentuknya
Apakah hanya sebuah kata dan rasa
Kata yang lembut dan penuh keindahan
Rasa yang damai seperti ada di nirwana

Jauh dan lebih aku bertanya
Aku tak sanggup menggambarkan secuil apapun
Aku tak mampu berkata sedikitpun
Aku menunggu jawabnya

05 August 2007

Periode Baru [kenangan]

Wah..wah..perjalanan ini membuat goresan tersendiri di dalam catatanku,bagaimana tidak ketika waktu akhirku di Jakarta mulai menjemput,aku masih sibuk dengan prepare barang dll nya.Ketika waktu menunjukkan pukul 18:00 WIB Senin 12 Maret 07,aku masih bingung kesana-kemari agar tidak ada yang ketinggalan di kostan,eh..namanya waktu ya tetap saja berjalan tanpa ada kompromi.Tiket kereta bisnis Senja Utama yang aku tumpangi sesuai jadwal berangkatnya adalah pukul 19:15 WIB,namun taxinya terjebak macet didepan markas Brimob sebelum pasar senen,hatiku berdebar-debar senada dengan detik yang kian menggiring langkah kereta tiba.Akhirnya aku benar-benar terlambat mengejar waktu,ketika kereta tiba aku masih berada di pelataran stasiun senen,langkahku melewati peron tak tertunggu oleh jadwal kereta itu..Si Kereta meluncur pergi di depan kedua mataku...yach..terlambat dech :( namun ada teriakan dari belakang "Lapor aja mas ke Pelayanan,ruangannya ada dipojokan di dalam pintu kaca".Aku tak berpikir panjang lagi langsung aku hampiri tempat itu,untung petugasnya baik,jadi aku masih diberi kesempatan untuk naik kereta Ekonomi Tawang Jaya tanpa dikenakan biaya lagi...fyuh..sukur dech..masih tertolong :)
Pengalaman lain duduk dikereta Ekonomi adalah duduk di depan pintu yang berdekatan dengan perbatasan gerbong kereta.Di situ aku berperan sebagai penjaga pintu toilet..sial..gara-gara orang-orang tak ber peri kemanusiaan yang tidak mau berbagi tempat duduk dengan orang lain,akhirnya beli koran Rp 1000,- buat gelaran di bawah.Enam jam kulalui dengan menghirup bau pesing dalam kereta..yach..Hidup memang perjuangan.Untuk menggapai yang lebih baik ya inilah perjuangannya :D
Kenangan memang bukan untuk dilupakan, itulah aku menulis sedikit sampah bagimu, namun inilah lembaran yang aku simpan untuk mengalirkan kembali bahwa aku "Sekedar menyimpan kenangan"ku di sini..di blogspot tempat aku menuliskan segala sesuatu bagiku.