Home

29 January 2007

Penglihatan hati

Mata itu kian sayu,lelah menggayung singasana danau paruh,
tertuntun sajak mengalirkan lirih dan pergi,

Sebiduk lumbung yang keruh kian menumpuk berjejal,
sepenuh mulut telah muntah berdarah-darah,

Menuntut kebebasan dan berdalih dari segala kebohongan,
bukan aku yang bermuka dua tapi mereka.

No comments: