Home

25 November 2012

Cita-citaku

Ada pesan seorang sahabat di seberang yang membuatku menjadi teringat akan angan-anganku yang tak jauh dari bulan ini, pada saat membacanya aku mulai berpikir untuk melanjutkan kembali menyisihkan untuk dapat segera mewujudkan kewajiban itu. Awalnya adalah sebuah tantangan bahwa menyempurnakan ibadah itu membutuhkan dua unsur lahir dan batin yang harus dipersiapkan. pasangan hidupku pun mendukungnya selain tentunya kedua orangtuaku. bahkan awalnya kita berencana untuk berangkat bersama rombongan satu keluarga, Ya Allah semoga Engkau mudahkan keinginan hambaMu ini untuk dapat memenuhi kewajiban. Wahai sahabat meski kita sudah lama tak bertemu, engkau masih ingat dan mengingatkan untuk kembali menumbuhkan cita-citaku. itu yang terpenting bahwa sahabat adalah orang yang mengingatkan.

No comments: